Siapa tidak suka mi instan? Anak-anak dan orang dewasa menyukainya. Laki-laki dan perempuan juga sama. Bisa dimakan kapan saja, malam ataupun siang. Hujan ataupun panas.Tapi di balik itu, tentu ada beberapa hal yang harus kita ketahui soal mi instan ini.
Mengonsumsi terlalu sering atau malah tiap hari dapat mempengaruhi kondisi tubuh. Tidak percaya? Coba lihat dikemasan berapa kalorinya per bungkus. Ternyata cukup tinggi, yaitu 300-400 kalori di dalamnya. Belum lagi jika ternyata Anda menambahkan nasi di sana, tak heran kan jika berat badan Anda makin naik karenanya.
Berikut adalah tips yang dapat dilakukan untuk mengurangi kekhawatiran Anda pada bahaya mie instan. Kabarnya, cara ini akan membantu mengurangi kadar pengawet serta lapisan lilin yang terkandung pada mie instan.
Langkah-Langkah:
- Didihkan air pada api sedang pada dua panci yang berbeda.
- Masukkan mie pada salah satu panci sejenak hingga melunak. Matikan api kemudian angkat dan tiriskan mie.
- Masukkan kembali mie pada panci kedua kemudian didihkan kembali hingga airnya lebih bening.
- Apabila air berubah menguning, maka ini merupakan tanda bahwa lapisan lilin di permukaan mie instant luntur.
- Matikan kompor. Angkat dan tiriskan.
- Sajikan sesuai selera dengan beberapa tambahan seperti sayuran atau bakso.
@Rumah Keluarga Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar